Soppeng,Kabarsamudra.com,-Sekolah Lapang Kakao Organik yang telah berlangsung selama beberapa bulan resmi ditutup dalam sebuah acara sederhana namun penuh makna yang dilaksanakan oleh Yayasan Makkareso Leteng Pammase (MATEPE), kegiatan tersebut dilaksanakan di kampung Lapince Desa Goarie Kecamatan Marioriwawo Kebupaten Soppeng, Rabu, 14 Mei 2025.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh PLT Kadis TPHPKP Kabupaten Soppeng, Koordinator BPP Kecamatan Marioriwawo, PPL Desa Goarie, Sekdes Desa Goarie, BPD Desa Goarie dan peserta Sekolah Lapang Kakao Organik KSM Lamatinulu.
Acara penutupan ini secara resmi ditutup oleh PLT Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (TPHPKP) Kabupaten Soppeng Alia Warjuni, S.TP, M.Si, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap semangat belajar para peserta serta penyelenggara Yayasan MATEPE.
“Kegiatan Sekolah Lapang ini sangat penting dalam meningkatkan kapasitas petani, khususnya dalam budidaya kakao organik yang ramah lingkungan dan bernilai ekonomi tinggi. Kami harap pengetahuan dan keterampilan yang didapat dapat langsung diterapkan di lapangan,” ujar Alia Warjuni.
Selama kegiatan berlangsung, para peserta mendapatkan pelatihan teori dan praktik mengenai teknik budidaya kakao organik, pengendalian hama terpadu, pengolahan pascapanen, serta pemasaran hasil. Program ini diharapkan mampu mendukung peningkatan produktivitas dan kualitas kakao lokal, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi petani di daerah tersebut.
Perwakilan dari Yayasan MATEPE Silvayanti Masse menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak, termasuk Dinas TPHPKP Kabupaten Soppeng dan para petani yang telah berpartisipasi aktif hingga kegiatan ini sukses terlaksana.
Acara penutupan diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada para peserta serta sesi foto bersama.
(Red)
Komentar0